Bantuan PMBA Ciptakan Orang Tua Berwawasan
Fauzan (1 tahun 7 bulan) tampak ceria dan sangat aktif saat kami bertemu dengannya di sebuah posyandu di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Putra dari pasangan Candra dan Sri ini begitu semringah saat difoto. Fauzan adalah satu dari 500-an anak yang mendapatkan manfaat dari program bantuan Pemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA) yang didampingi Wahana Visi Indonesia (WVI) Area Program Sambas.
Sri adalah anggota posyandu yang rutin ikut posyandu di tempat tinggalnya. Menurut Sri, pengetahuan terkait Menu 4 Bintang sangat berguna baginya dalam menyediakan makanan bagi Fauzan dengan bahan yang bisa didapatkannya di wilayah sekitar tempat tinggalnya.
“Fauzan suka makanan seperti bayam, kuah dan kentang, tapi dia paling suka ikan,” cerita ibu satu anak ini.
Sama seperti yang dirasakan Sri, bantuan PMBA di posyandu wilayah dampingan WVI Area Program Sambas dirasakan sangat bermanfaat bagi anak dan keluarga. Selain mendapat perbaikan gizi, orang tua bayi merasakan sangat terbantu di saat pandemi. Pengetahuan orang tua bertambah tentang Menu 4 Bintang, seperti apa yang dapat disajikan untuk anak dengan bahan dasar sayuran lokal.
Tak hanya mendapatkan pengetahuan, kini Sri juga merasakan perubahan pada berat anak semata wayangnya itu. Setelah 14 hari menerima PMBA, Fauzan mengalami kenaikan berat badan sebanyak 2 ons.
“Alhamdulilah, dengan adanya PMBA ini, saya tahu apa itu Menu 4 bintang dan saya bisa menyediakan sendiri di rumah karena anak saya lahap dan senang,” pungkas Sri.
WVI terus menjalankan program ini dan bekerja sama dengan posyandu dan puskesmas di Kabupaten Sambas. Kader posyandu yang menjadi mitra penyedia PMBA diberikan pelatihan terkait panduan Menu 4 Bintang, cara penyajian dan porsi bagi bayi dengan tingkat usia. Selanjutnya, setiap kader akan menginformasikan panduan tersebut kepada orang tua anggota posyandu.
Ditulis oleh: Kori Kornelia, Sponsorship Officer Area Program Sambas, Wahana Visi Indonesia
