Sedikit Peduli yang Membawa Arti
Ubahani adalah seorang kader posyandu di Kabupaten Sintang. Kecintaannya pada kesehatan masyarakat membuat dirinya peka dengan kemajuan dan perkembangan kesehatan warga dan anak-anak di desa. Tak heran, 18 tahun sudah ia mendedikasikan dirinya sebagai seorang kader kesehatan.
Selama belasan tahun tersebut, Ubahani juga mengerti bahwa ada sesuatu yang janggal di desanya. Ia menemukan fakta bahwa masyarakat kerap meminum air mentah. Ini terjadi karena sulitnya mendapatkan akses air bersih di desa. Sumur yang telah dibuat warga juga tidak cukup untuk digunakan oleh seluruh warga desa. Belum lagi adanya penambangan emas tanpa izin (PETI) yang membuat air sungai tercemar dan tak layak dikonsumsi.
“Saya merasa sedih sebenarnya melihat kondisi seperti ini, kami serba salah mau larang orang yang kerja PETI, sedangkan itu mata pencarian mereka. Kalau mereka tetap bekerja, lingkungan kami semakin rusak,” cerita Hani, panggilan akrabnya.
Hani adalah salah satu kader yang bekerja sama dengan Proyek Air Wahana Visi Indonesia (WVI), yang didanai oleh P&G, untuk memberikan penyuluhan kepada masyarakat terkait cara mengolah air dengan benar. Seperti para penyuluh lainnya, Hani bersyukur bisa terlibat dalam program ini dan melihat adanya antusiasme dari warga desa. Hani melanjutkan, kehadiran program WVI di desanya dirasa sangat tepat.
“Saya melihat desa sangat merespons baik dan masyarakat juga menyambut positif kegiatan ini, kita bisa melihat tadi bagaimana masyarakat antusias untuk datang ke penyuluhan. Jujur saja saya melihat itu jadi bersemangat untuk menyampaikan materi ini. Saya bukan orang pintar tetapi saya pengen sekali berbagi ilmu kepada masyarakat tentang pentingnya untuk mengolah air dengan benar,” jelasnya.
Harapan Hani untuk perubahan perilaku warga desa sungguhlah besar. Meski dirinya baru bisa melakukan sebagian hal kecil, tetapi ia berharap warga desa bisa merasakan manfaatnya.
“Saya juga berharap melalui program ini kami semua masyarakat Mensiap Jaya bisa mengubah perilaku yang salah terutama dalam hal penyediaan air yang aman untuk keluarga,” pungkasnya.
Ditulis oleh : Midun, Staf Eksternal Project Air Wahana Visi Indonesia
