Aktivitas Baru Marsanda
Pandemi Covid-19 membuat beberapa hal berubah, baik aktivitas pekerjaan bahkan sekolah. Seperti yang dialami Marsanda dan teman-teman di desanya. Masih bisa bersekolah merupakan hal yang menyenangkan bagi Marsanda, karena dengan berangkat ke sekolah mereka bisa mendapat pelajaran lebih baik dan bisa bertemu dengan teman-teman bahkan guru-guru, meski dalam 1 minggu hanya 2 kali masuk sekolah.
“Dulu pertama dengar ada virus Corona (saya) bingung, masih belum paham benar, dan sekolah pun kami diliburkan sementara. Lalu masuk lalu tapi tidak ke sekolah, dan tugas dikirim melalui hape (ponsel). Sulitnya, kami harus mencari sinyal yang cukup baik di dataran tinggi agar bisa menerima setiap tugas-tugas guru, dan kami lakukan setiap hari. Kadang satu hari bisa dua kali ke tempat sinyal,” cerita Marsanda siswa kelas 1 SMK ini.
Demikianlah keseharian Marsanda. Rutinitas seperti itu terkadang membuat dirinya dan teman-temannya jenuh, karena tidak banyak hal atau aktivitas lain yang dilakukan. Melihat kondisi yang dialami anak-anak di desa Marsanda, Wahana Visi Indonesia (WVI) memberikan anak-anak dukungan berupa perlengkapan belajar (learning material) yang bisa mengajak anak berkreasi di sela-sela aktivitas belajar dari rumah.
Material ini berupa permainan ular tangga yang berisikan informasi tentang virus Corona, cara pencegahan, dan penularannya. Beberapa kertas warna-warni dan pensil warna juga menjadi bagian perlengkangan belajar ini.
Lewat bantuan ini, diharapkan anak-anak tidak lekas merasa jenuh, melainkan mereka juga bisa mendapatkan informasi tentang virus Corona dengan metode yang menyenangkan dan sederhana.
“Waktu dapat ular tangga, kertas warna-warni, dan crayon kami senang, apalagi bisa belajar virus Corona dengan cara bermain. di kertasnya banyak petunjuk-petunjuk yang harus dilakukan, ada juga cara mencegah Covid-19, pokoknya banyaklah tulisan-tulisan di kertas itu,” cerita Marsanda.
Ditulis oleh: Staf Area Program Melawi Sintang Wahana Visi Indonesia