Forum Anak Lawang Kuari Sampaikan Suara Anak kepada Pemerintah Daerah
Forum Anak Lawang Kuari (FALARI) Kabupaten Sekadau menyuarakan hasil Konsultasi Forum Anak terkait dengan indikator Kabupaten Sekadau Layak Anak pada Senin, 14 Januari 2019. Suara anak tersebut disampaikan FALARI kepada Bappeda Litbang dan Dinsospppa Kabupaten Sekadau.
“Kami berharap pemerintah membuat peraturan yang mengatur pernikahan anak, karena masih banyak anak di desa dan kecamatan yang menikah pada usia anak,” ujar Antony (17), salah satu anggota forum mempresentasikan masukan-masukan dari anak.
Pada kesempatan tersebut, Kristina (16 thn) selaku presiden anak juga menyampaikan suaranya “Masih ada iklan rokok di depan SMP, kami berharap lingkungan sekolah dibebaskan dari iklan-iklan yang tidak sepatutnya, dan iklan rokok tersebut dapat diganti dengan iklan lainnya.”
Suara anak tersebut disusun dalam kegiatan Konsultasi Forum Anak Daerah pada Desember 2018 untuk memberikan masukan kepada pemerintah dan merupakan wujud dari partisipasi anak dalam pengembangan Kabupaten Layak Anak. Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Proyek Pemberdayaan Organisasi Masyarakat Sipil yang didanai oleh Uni Eropa melalui Wahana Visi Indonesia.
Menanggapi penyampaian dari anggota forum anak, Mirza S. selaku Kabid. Sosbud Bappeda Litbang menyatakan “Saya salut dan apresiasi sekali adik-adik ini yang sudah memikirkan sampai ke kecamatan dan desa. Masukan yang berharga ini akan kami teruskan ke dinas teknis terkait. Dan kami yakinkan bahwa ke depan dalam penyusunan Rencana Aksi Daerah, perwakilan dari FAD akan kami libatkan.”
Melalui kegiatan ini, pemerintah semakin berkomitmen untuk melibatkan anak dalam perencanaan daerah. Ke depannya, partisipasi anak akan semakin ditingkatkan lewat kegiatan musrenbang desa, kecamatan, kabupaten dan lain-lain.
Ditulis oleh: Jesicca Chlaudia, Advokasi Koordinator CSO Empowerment Project Area Program Sekadau Wahana Visi Indonesia