Bermula dari Penasaran, Berujung pada Menambah Wawasan

Bermula dari Penasaran, Berujung pada Menambah Wawasan

Menempuh pendidikan sebagai mahasiswa jurusan Hubungan Internasional, membuat Andre (21), tertarik untuk berkontribusi pada pekerjaan sosial, terutama di bidang pendidikan anak dan kesehatan. Rasa penasaran yang sangat kuat untuk bekerja di NGO (non governmental organization) membuat Andre tertarik untuk melakukan aksi dari hati sebagai relawan di WVI, yang ternyata memberikan wawasan yang luas baginya.

Andre bergabung menjadi relawan selama lima bulan di unit Support Office Liaison (SOL) di bawah departemen Digital, Partnership and Innovation (DPI). Meski hanya dalam waktu yang singkat, Andre mengaku mendapatkan pengalaman yang berkesan saat menjadi relawan saat itu.

“Ada banyak manfaat yang saya dapat. Yang pertama pastinya adalah pengalaman dan wawasan. Untuk saya, ini berarti pengalaman bekerja di tim National Office WVI bersama SOL. Dari situ saya bisa mempelajari kemampuan teknis dan soft skill yang dibutuhkan oleh seorang staf WVI. Saya juga mendapat wawasan tentang seluk beluk dunia NGO serta kondisi perkembangan sosial di Indonesia,” paparnya.

Ditambahkannya, dirinya melihat pekerjaan sebuah NGO berskala besar seperti WVI ternyata lebih luas dari apa yang selama ini diketahuinya dari media sosial WVI.

“Hampir semua hal yang diajari belum saya ketahui sebelum menjadi volunteer di WVI. Hal ini menunjukkan bahwa hal yang saya lihat terkait aktivitas WVI di media hanyalah sebagian kecil dari apa yang terjadi di belakang layar,” tambahnya.

Dengan menjadi relawan, Andre bersyukur bisa menjadi satu bagian dalam misi WVI untuk  memberdayakan anak-anak, keluarga, dan komunitas di seluruh Indonesia. Menurutnya, pengalaman sebagai relawan membuatnya bermimpi lebih besar agar anak-anak Indonesia bisa mendapatkan akses pendidikan dan layanan kesehatan dengan kualitas yang baik.

“Karena menurut saya kedua ini adalah fondasi yang penting untuk perkembangan generasi muda Indonesia,” pungkasnya.  

Ditulis oleh: Putri ianne Barus, Communications Officer Wahana Visi Indonesia

 


Artikel Terkait