Pengukuhan Masyarakat yang Semakin Tangguh

Pengukuhan Masyarakat yang Semakin Tangguh

Pada akhir Oktober 2023, Wahana Visi Indonesia melalui proyek ANTICIPATION dengan dukungan dana dari ADH (Aktion Deutschland Hilft) melakukan Workshop Aksi Antisipatif untuk Pengurangan Risiko Bencana di Jakarta. Kegiatan ini dihadiri oleh BPBD Provinsi DKI Jakarta, Pusat Meteorologi Publik BMKG, Suku Dinas Sumber Daya Air Kota Administrasi Jakarta Timur, Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane, Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Timur dan Tim Cek Fakta kompas.com.

Dalam workshop ini dipaparkan upaya-upaya pemerintah untuk mengurangi risiko bencana melalui program dari dinas terkait. Selain itu, diberikan pula himbauan terkait bahaya hoaks khususnya saat bencana sehingga sosialisasi dan edukasi terkait hal ini perlu ditingkatkan. WVI juga memaparkan tentang Protokol Aksi Antisipatif Banjir, dan bekerja sama dengan Pemerintah Kelurahan Kampung Melayu melaksanakan Pengukuhan Tim Siaga Aksi Antisipatif tingkat RW. Workshop ini dilaksanakan sebagai salah satu bentuk antisipasi menghadapi awal musim penghujan. Hal ini sangat penting agar masyarakat yang berada di daerah rawan banjir, seperti Kelurahan Kampung Melayu, dapat makin siaga.

Serangkaian dengan kegiatan di Jakarta, WVI bersama Pemerintah Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur juga melaksanakan Workshop Protokol Aksi Antisipasi Bencana Siklon Tropis dan Pengukuhan Forum Disabilitas Kabupaten Alor. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari implementasi proyek ANTICIPATION di Kabupaten Alor. ANTICIPATION (Asia Anticipatory Action for Disaster Mitigation) adalah program yang bertujuan meningkatkan aksi dini berbasis prakiraan cuaca yang inklusif dan tanggap gender untuk kesiapsiagaan bencana yang lebih efektif.

Dalam kegiatan ini, WVI melakukan sosialisasi protokol aksi antisipasi siklon kepada pemangku kepentingan, selain itu juga dilaksanakan Pengukuhan Forum Disabilitas Kabupaten Alor dengan SK Bupati Alor yang diwakili oleh Asisten II Kabupaten Alor. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Disaster Management Coordinator dari World Vision Germany dalam rangka kunjungan monitoring ke wilayah proyek.

“Dengan adanya pembentukan Forum Disabilitas Kabupaten Alor, kami berharap forum dapat menjadi organisasi mitra pemerintah dan dapat memberikan masukan kepada pemerintah untuk implementasi rencana program yang lebih baik,” ujar Kepala Dinas Sosial Kabupaten Alor, Daing Duru, S. Sos, MT. Hal ini semakin memperlihatkan bagaimana pentingnya program kerja pemerintah yang inklusif, terutama bagi daerah yang rawan bencana seperti Kabupaten Alor. 

 

 

Penulis: Maria Pratiwi (Team Leader proyek ANTICIPATION) 

Penyunting: Mariana Kurniawati (Communication Executive) 


Artikel Terkait