Dukung Keterampilan Digital Anak, SGI dan WVI Donasi Laptop ke Empat Sekolah di Jakarta

Dukung Keterampilan Digital Anak, SGI dan WVI Donasi Laptop ke Empat Sekolah di Jakarta

Guna mendorong kemajuan pendidikan, khususnya keterampilan digital siswa, Seoul Guarantee Insurance (SGI) bekerja sama dengan Wahana Visi Indonesia (WVI) telah mendonasikan sejumlah laptop dan perangkat pendukung lainnya ke beberapa sekolah yang butuh dukungan untuk kegiatan belajar mengajar.

Sekolah-sekolah yang mendapatkan bantuan tersebut antara lain SD Negeri Rawa Bunga 11 di Jatinegara, Jakarta Timur; SDS Nurul Yaqin di Cipinang Besar Selatan, Jakarta Timur; MI Nurul Islam di Kamal Muara, Jakarta Utara; dan Sekolah Menengah Cordova di Penjaringan, Jakarta Utara. Sebanyak 1.335 siswa dan 67 guru ditargetkan mendapatkan manfaat dari bantuan tersebut.

Bantuan ini diharapkan dapat mendorong siswa untuk menjadi mahir dalam menggunakan perangkat digital dan membantu guru dalam menyiapkan materi lebih kreatif dengan menggunakan video, suara, dan gambar. Pengajaran yang inovatif dan kreatif akan membuat sesi pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan dapat meningkatkan kreativitas siswa.

Team Leader Urban School Library Project WVI, Yonathan Prasha menjelaskan bahwa bantuan ini sejalan dengan program Digitalisasi Sekolah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), yang dimaksudkan untuk mempersiapkan masyarakat menghadapi revolusi industri berikutnya.

Donasi berupa laptop dan perangkat pendukung lainnya tersebut akan didaftarkan sebagai aset sekolah.

Donasi berupa laptop dan perangkat pendukung lainnya tersebut akan didaftarkan sebagai aset sekolah.

“Keterampilan digital merupakan salah satu kebutuhan di era informasi saat ini dan sangat penting bagi semua siswa memiliki keterampilan tersebut. WVI berkomitmen penuh untuk memastikan anak dapat hidup seutuhnya, khususnya di sektor pendidikan. Kami mengucapkan terima kasih kepada SGI yang telah mendukung pembelajaran para siswa melalui pemberian laptop dan perangkat pendukung lainnya,” ujar Yonathan.

Ia menambahkan bahwa pemerintah memiliki program Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) yang merupakan penilaian mutu sekolah melalui sistem online dan digital. Untuk itu, siswa memerlukan perangkat teknologi yang berkualitas agar anak didik dapat melewati asesmen dengan baik.

Donasi berupa laptop dan perangkat pendukung lainnya tersebut akan didaftarkan sebagai aset sekolah. Ke depannya, sekolah akan menggunakan laptop untuk kursus dan melatih siswa dalam pelajaran atau kursus TI. Dalam jangka panjang, sekolah akan memasukkan pelajaran IT ke dalam rencana pendidikan, sehingga siswa akan lebih fasih dalam menggunakan perangkat IT.

SMP Cordova, SD Swasta Nurul Yaqin, dan MI Nurul Islam 1 saat ini sedang menerima bantuan renovasi lab komputer oleh WVI. Kegiatan ini juga akan menjadi bagian dari tindak lanjut untuk mendukung sekolah dalam menjaga donasi ini.


Artikel Terkait