4000-an Orang Mengungsi, WVI Lakukan Respons Tanggap Bencana Gunung Ili Lewotolok
Gunung Ili Lewotolok yang terletak di Kabupaten Lembata, NTT mengalami erupsi sejak 29 November 2020. Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), 4.628 orang telah dievakuasi di tujuh titik posko evakuasi pada 30 November 2020. Tidak ada korban jiwa pada erupsi ini. Informasi terkini BNPB menyebutkan, para pengungsi membutuhkan dukungan berupa ketersediaan masker medis, peralatan kebersihan dan dukungan psikososial.
Melihat situasi ini, Wahana Visi Indonesia (WVI) memutuskan untuk melakukan respons tanggap bencana dan bekerja bersama pemerintah dan mitra (Yayasan Karitas, Forum Pengurangan Risiko Bencana dan Intermediary Service Provider/pengepul biji kelor di Kabupaten Lembata).
WVI akan turut membantu masyarakat terdampak melalui distribusi masker dan penyediaan fasilitas cuci tangan pakai sabun, memberikan dukungan psikososial dan perlindungan anak serta pembuatan rencana rencana kontingensi untuk berbagai skenario bencana.
“Mempertimbangkan kebutuhan masyarakat dan anak-anak yang terdampak, WVI berencana mendistribusikan masker kesehatan dan perlengkapan cuci tangan pakai sabun. Kami juga berencana untuk memberikan dukungan psikososial untuk anak-anak yang terkena dampak. Kategori Zonal respons tersebut akan berjalan selama satu bulan mulai dari 30 November hingga 31 Desember 2020, ”ujar Irene Marbun, Direktur Operasional WVI.
Situasi pandemi Covid-19 menjadi isu lainnya. Berdasarkan data Satgas Covid-19 NTT, Kabupaten Lembata termasuk ke dalam zona merah dengan 27 kasus Covid-19 per 30 November 2020. WVI akan tetap melakukan respons dengan mengutamakan keselamatan staf.
WVI memiliki 11 area program di wilayah NTT dan 4 proyek hibah. Proyek Moringa adalah salah satu yang beroperasi di wilayah Lembata. Area Program Sikka adalah wilayah area program terdekat WVI dengan Kabupaten Lembata (jarak sekitar 242 Km). Pada 2016, WVI telah selesai melayani di salah satu area program di wilayah Flores Timur yang berdekatan dengan Kabupaten Lembata.
DUKUNG DONASI UNTUK MASYARAKAT LEMBATA: KLIK DI SINI
Ditulis oleh: Putri ianne Barus, Communications Officer Wahana Visi Indonesia
Foto oleh: Valens Ola, Mitra Wahana Visi Indonesia