Yayasan Dokter Peduli Bantu Warga Papua Akses Layanan Kesehatan
Pandemi COVID-19 selama tahun 2020 hingga hari ini mengakibatkan mobilitas warga terbatas termasuk dalam mengakses layanan kesehatan. Hal ini juga dialami oleh masyarakat Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua. Banyak masyarakat yang takut datang ke puskesmas untuk berobat karena takut tertular COVID-19. Keengganan masyarakat ini tentu menimbulkan kekhawatiran sendiri karena bisa memperburuk kondisi penyakit jika tidak segera diobati.
Untuk merespons keadaan ini, Wahana Visi Indonesia (WVI) yang didukung penuh oleh Yayasan Dokter Peduli mengadakan bakti sosial berupa pemeriksaan dan pengobatan gratis di Wamena, Kabupaten Jayawijaya pada pertengahan Oktober 2021 lalu. Sekitar 400 warga datang dalam kegiatan ini. Kegiatan ini dilaksanakan dengan menerapka protokol kesehatan sehingga aman bagi para peserta.
Salah satu peserta kegiatan pengobatan gratis, Herman (47) merasa senang bisa mengikuti kegiatan ini. Herman mendapat tindakan bedah minor untuk lipoma di pinggang kiri dan kanan.
“Selama ini mau pergi ke Rumah Sakit untuk operasi tapi takut sakit dan pikir biaya juga. Setelah mendapat info tentang pengobatan gratis, kami langsung datang. Ternyata tidak seperi yang dibayangkan, rasanya tidak sakit,” katanya.
Sementara itu Yayasan Dokter Peduli mengaku senang karena warga mau berpartisipasi dalam kegiatan ini. Selain pemeriksaan dan pengobatan gratis, ada juga layanan bedah minor yang diberikan kepada warga. Keadaan warga yang menerima layanan bedah minor ini selanjutnya akan dipantau oleh WVI usai kegiatan berakhir.
Ditulis oleh Joko Prasetyo, Area Program Manager Jayawijaya