Pengalaman Kehamilan Pertama

Pengalaman Kehamilan Pertama

Menjadi ibu rumah tangga adalah hal baru bagi Musdalifa yang baru saja membina rumah tangga setahun yang lalu. Pada saat ini Musdalifa tengah mengandung anak pertama yang merupakan sebuah anugerah dalam keluarga kecilnya.

Musdalifa adalah salah satu ibu hamil dampingan Wahana Visi Indonesia melalui proyek Eggciting yang didukung oleh DSM dan SightLife. Pada awal kehamilannya begitu banyak kekhawatiran yang dia rasakan pada saat usia kandungannya menginjak 2 bulan yaitu mengenai konsumsi telur pada ibu hamil. Namun, berkat mengikuti kelas ibu hamil, Musdalifa merasakan kelegaan dalam menjalani kehamilan pertamanya.

“Banyak pengetahuan baru yang saya dapatkan selama mengikuti kelas ibu hamil apalagi ini hamil pertamaku,” ucapnya saat diwawancarai.

Dirinya mengaku mendengar berbagai mitos di kampungnya terkait mengonsumsi telur berlebihan. Orang-orang mengatakan, mengonsumsi telur terlalu banyak bisa menyebabkan alergi pada anak. Namun, setelah mendapatkan pemahaman akan gizi pada anak dan ibu hamil dengan rutin mengonsumsi telur setiap hari, Musdalifa menjadi lebih percaya diri dalam memberikan yang terbaik bagi bayinya.

“Saya berterimakasih kepada Wahana Visi Indonesia yang telah melaksanakan kelas ibu hamil di mana saya mendapat banyak pengalaman seputar kehamilan dan informasi mengenai telur. Sekarang saya sudah makan satu telur setiap hari,” ungkapnya.

Musdalifa berharap WVI masih dapat menjangkau lebih banyak orang, sehingga semakin banyak yang mengerti akan pentingnya menjaga gizi ibu hamil dan anak. 

Ditulis oleh: Gladys Piscilia Esrom, PJI Proyek Eggciting Wahana Visi Indonesia


Artikel Terkait