Samsung dan WVI Bangun Kelas Berbasis Teknologi Bagi Siswa Sekolah Dasar di Papua

Samsung dan WVI Bangun Kelas Berbasis Teknologi Bagi Siswa Sekolah Dasar di Papua

Samsung Electronics Indonesia, melalui kemitraan dengan Wahana Visi Indonesia (WVI), mendirikan Samsung Smart Learning Class (SSLC) di Sekolah Dasar Yayasan Pendidikan Kristen (SD YPK) Waupnor di Kota Biak, Kabupaten Biak Numfor, Papua, Berlokasi di Kabupaten Biak Numfor yang merupakan satu dari 28 kabupaten di Papua, Biak masih menghadapi berbagai tantangan dalam hal pembangunan kualitas manusia, salah satunya adalah tingkat melek huruf dan pemahaman akan apa yang dibacanya yang masih rendah.

Dengan fasilitas ruang kelas berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang didukung dengan perangkat-perangkat digital, rangkaian program seputar SSLC tidak hanya menargetkan siswa, namun juga guru, orang tua, pemerintah daerah, serta komunitas-komunitas, untuk dapat memanfaatkan teknologi dengan harapan proses belajar mengajar dikelas lebih menarik bagi para siswa. Dengan begitu dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi guru, serta pengenalan dan pemanfaatan teknologi bagi masyarakat pada umumnya dengan harapan dapat meningkatkan kesejahteraan baik pada masyarakat Biak pada khususnya dan Papua pada umumnya.

Para guru yang sebelumnya telah melalui pelatihan, akan menyampaikan modul pengajaran dan materi secara kreatif menggunakan ICT. Para siswa akan menerima pengajaran dari perangkat lunak atau aplikasi pembelajaran yang kreatif dan edukatif yang dapat berkontribusi pada kemampuan siswa dalam membaca, menulis dan berhitung, terutama untuk kelompok sasaran yang diawasi, yaitu kelas enam Sekolah Dasar.

Terdapat 31 unit Samsung Galaxy Tab A with S-Pen, dua unit Gear VR dan dua unit Samsung Galaxy A8, dua unit Samsung Smart TV 55” serta dua unit Samsung AC di dalam SSLC. Sebagai pengukuran kesuksesan program, Samsung juga akan memberikan pelatihan TIK dan mengembangkan tim Dukungan TI untuk memantau dan melihat umpan balik tentang implementasi program. Sebagai program yang melibatkan pemerintah, proses evaluasi ini juga akan dilakukan bersama-sama dengan dinas pendidikan daerah. Samsung juga menyediakan enam unit Galaxy Tab A with S-Pen untuk digunakan WVI dalam proses monitoring dan evaluasi.

Dalam pelaksanaan program ini, Samsung bermitra dengan Wahana Visi Indonesia yang telah bergerak untuk pendidikan di Biak sejak tahun 2014. SSLC di SD YPK Waupnor juga melibatkan pemerintah Kabupaten Biak Numfor, sehingga pemerintah daerah dapat melakukan replikasi dan membuat program ini menjadi berkelanjutan.                                                               

“Dalam setiap melaksanakan program, WVI senantiasa berkoordinasi pemerintah setempat dan masyarakat untuk memastikan kebutuhan masyarakat dan keberlanjutan program. Wahana Visi Indonesia menjadikan pendidikan sebagai salah satu fokus dalam upaya mewujudkan kesejahteraan anak-anak. Menjadi mitra Samsung dalam pelaksanaan program Samsung Smart Learning Center di Biak diharapkan dapat meningkatkan kualitas sekolah dan dapat digunakan oleh masyarakat di sekitar sehingga mereka dapat memanfaatkan pusat pembelajaran untuk mengakses informasi sebanyak mungkin,” ujar Doseba Sinay, CEO & Direktur Nasional Wahana Visi Indonesia.


Related Articles